Redakan Batuk Anak Anda dengan Madu

Madu sering digunakan untuk mengatasi berbagai gangguan kesehatan seperti masalah pencernaan, panas atau pilek dalam resep tradisional. Madu juga mengandung zat antibiotik yang aktif melawan serangan berbagai patogen penyebab penyakit.

Redakan Batuk Anak Anda dengan Madu

Beberapa penyakit infeksi berbagai patogen yang dapat “disembuhkan” dan dihambat dengan (minum) madu secara teratur antara lain penyakit lambung saluran pencernaan; penyakit kulit, infeksi saluran pernapasan akut (ISPA), batuk dan demam; penyakit jantung, hati, dan paru; penyakit-penyakit yang dapat mengganggu mata, telinga, dan syaraf.

Eksistensi madu semakin kuat dengan hasil riset para peneliti dari Pennsylvania State University di Hershey, Amerika Serikat belum lama ini. Menurut temuan itu, madu terbukti efektif meringankan batuk pada anak-anak dan membantu mereka tidur nyenyak di malam hari. Pengobatan dengan madu bahkan lebih baik dibanding sirup obat batuk yang mengandung dextromethorphan.

“Hasilnya begitu meyakinkan sehingga kami dapat menyatakan dengan jelas bahwa madu lebih baik ketimbang dextromethorphan atau tanpa pengobatan sama sekali,” ungkap Dr. Ian M. Paul salah satu peneliti seperti dikutip Reuters Health, Selasa (4/12).

“Banyak keluarga terkait dengan temuan ini dan mereka akan mengatakan bahwa nasehat nenek benar adanya,” tambah Ian M. Paul yang mempublikasikan hasil studi ini dalam Archives of Pediatrics and Adolescent Medicine edisi Desember.

Penasehat Medis Federal belum lama ini memperingatkan bahwa obat batuk yang dijual bebas atau pun obat flu seharusnya tak digunakan untuk anak usia di bawah enam tahun. Para produsen pun harusnya menarik sejumlah produk untuk bayi dari pasaran.

Sejauh ini, pengobatan untuk batuk yang disebabkan ISPA atau pilek biasa belum ada yang benar-benar efektif. Walaupun dextromethorphan banyak digunakan, tetapi belum ada bukti bahwa obat ini benar-benar manjur.

Beberapa dokter anak yang membaca hasil studi ini merekomendasikan bahwa madu dapat dijadikan alternatif dalam mengatasi batuk pada anak. Namun mereka menyarankan, sebaiknya madu tak diberikan pada anak di bawah satu tahun karena berisiko mengalami botulism atau keracunan.

Dalam studinya, para peneliti melibatkan 105 anak pengidap infeksi pernafasan atas pada sebuah klinik di Pennsylvania. Para orang tua anak ini diberi masing-masing sebuah kantong berisi obat beserta petunjuk dosisnya. Sebagian kantong tidak dilengkapi obat. Beberapa kantong berisi obat dextromethorphan dengan aroma madu, sedang lainnya berisi madu dengan dosis serupa.

Para peneliti mengumpulkan data mengenai gejala batuk serta tidur anak-anak dari orang tua mereka, baik sebelum maupun pasca pengobatan. Seluruh anak mengalami kemajuan, tetapi yang mengonsumsi madu secara konsisten mencatat rata-rata skor tertinggi dalam penurunan frekuensi dan tingkat keparahan batuk mereka. Anak yang minum madu pun mengalami perbaikan dalam kualitas tidur mereka.

Related Posts:

0 Response to "Redakan Batuk Anak Anda dengan Madu"

Posting Komentar

Followers